RENCANA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Pelajaran 13
Aku Di Tengah Keluarga
Nama
Sekolah : SMP N 2 Samigaluh
Mata
Pelajaran : Pendidikan Agama
Katolik
Kelas,
Semester : VII, 2
Tahun
Pelajarn : 2011/2012
Standar Kompetensi
Memahami diri sebagai
laki-laki atau perempuan yang memiliki rupa-rupa kemampuan dan keterbatasan
agar dapat berelasi dengan sesama dan lingkungannya dengan meneladani Yesus
Kristus yang mewartakan Bapa dan Kerajaan-Nya
Kompetensi Dasar
1.1.Menyadari bahwa pertumbuhan dan perkembangan dirinya tidak
dapat lepas dari peran serta keluarga dan sesama disekitarnya sehingga
terpanggil untuk bekerja sama dan menghargai sesama.
Indikator
§ Menceritakan pengalaman suka dan duka
hidup di dalam keluarga
§ Menyebutkan
peran orang tua & saudara-saudara dalam keluarga bagi perkembangan dirinya.
§ Menyebutkan macam-macam bentuk tanggung-awab anak dalam keluarga.
§ Menyebutkan sikap yang perlu dikembangkan
sebagai wujud kasih dalam keluarga, khususnya orang tua, berdasarkan Firman
Allah ke 4 "Hormatilah Ayah dan Ibumu"(Kel 20:12, Ef 6:1-3)
§ Menyusun doa untuk keluarga masing-masing.
Alokasi Waktu : 2x40 Menit
A.
Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat menceritakan pengalaman suka dan duka hidup di dalam keluarga
- Siswa dapat menyebutkan peran orang tua & saudara-saudara dalam keluarga bagi perkembangan dirinya.
- Siswa dapat menyebutkan macam-macam bentuk tanggung-awab anak dalam keluarga.
- Siswa dapat menyebutkan sikap yang perlu dikembangkan sebagai wujud kasih dalam keluarga, khususnya orang tua, berdasarkan Firman Allah ke 4 "Hormatilah Ayah dan Ibumu"(Kel 20:12, Ef 6:1-3)
- Siswa dapat menyusun doa untuk keluarga masing-masing.
B.
Materi Pembelajaran
Aku
Di Tengah Keluarga
C.
Metode Pembelajaran
`
Pendekatan : dialog
partisipatif pemahaman dan pendalaman
iman
Metode :
tanya jawab, sharing, diskusi kelompok, ceramah
D.
Langkah-langkah kegiatan
1. kegiatan
pendahuluan
Pembukaan: guru
memberi pengantar singkat tentang topik yang akan dipelajari serta proses yang
akan dijalani. Kemudian guru mengajak siswa membuka pelajaran dengan doa dengan
contoh doa seperti tertera dalam buku siswa.
2. Kegiatan
Inti
2.1 EKSPLORASI :
Menggali
pengalaman siswa dalam hidup keluarga
Siswa berbagi pengalaman seputar hidup dalam keluarga
dengan pertanyaan Apa suka dan duka dalam hidup keluargamu?
Siswa mendalami makna keluarga dengan syair lagu “Keluarga Cemara”.
Siswa menuliskan peran masing-masing anggota keluarga
dalam perkembangan pribadi secara berturut-turut sesuai dengan besar kecilnya
peran mereka.
Anggota Keluarga
|
Peran dalam perkembangan diriku
|
|
|
|
|
Guru
menyampaikan kesimpulan dan pendalaman materi dengan pokok-pokok sebagai
berikut.
§ Banyak keluarga yang mengalamai broken home karena
kurangnya komunikasi, kerjasama dan tanggungjawab antar anggota keluarga.
§ Untuk menciptakan suasana keluarga yang aman dan
nyaman dibutuhkan keterlibatan aktif dan tanggungjawab antar anggota keluarga.
Misalnya dengan menyapu, mengurusi pakaian sendiri dll.
2.2. ELABORASI
:
Mendalami pandangan Kristiani tentang sikap
terhadap keluarga
Siswa untuk
mempelajari teks Kej 20: 12 dan Ef 6:1-3 tertera dalam buku siswa. Kemudian
diminta menjawab pertanyaan pendalaman.
Pertanyaan
pendalaman:
§ Dalam KSPL mengapa hormat kepada orang tua dikaitkan
dengan umur dan tanah yang dijanjikan Tuhan
§ Apa yang dimaksud Paulus pada ayat 1 dengan kata “di
dalam Tuhan”?
2.3. KONFIRMASI
:
Kesimpulan guru
§ Bagi bangsa Israel kedudukan orang tua dipandang
sebagai wakil Allah. Maka dengan menghormati orang tua sama dengan mengasihi
Allah. Orang yang mengasihi Allah akan mendapatkan berkat.
§ Yesus sendiri juga memperlihatkan sikap hormat kepada
orang tua-Nya yakni dengan memperdalam pengetahuan agama di Bait Allah (Luk
2:41-52), sebelum wafat Yesus menitipkan Ibu-Nya kepada para murid-Nya (Yoh
19:26-27)
§ Santo Paulus mengajak kepada setiap orang untuk
mendengarkan nasehat dan didikan mereka (Ef 6:3)
3. Penutup
Pelajaran
ditutup dengan doa yang dipimpi salah satu murid
E.
Sumber Belajar
§ Kitab Suci (Kej 20: 12, Ef 6:1-3, Luk 2:41-52, Yoh
19:26-27 )
§ Buku siswa kelas VII, pelajaran 2 “Aku di tenmgah
keluarga”.
§ Buku ”iman Katolik”
F.
Penilaian
Teknik
penilaian
|
Bentuk
penilaian
|
Instrumen
penilaian
|
1.Tes Unjuk kerja
2.Tes Unjuk kerja
3.Tes tulis
4.
Tes
lisan dan refleksi
|
1.Tes identifikasi
2.Tes identifikasi
3.Uraian
4.Daftar pertanyaan refleksi
|
1.
Temukan
suka duka hidup dalam keluarga !
2.
Sebutkan
peran dan tanggng jawab anggota keluargamu dalam perkembangan
pribadimu
3.
Jelaskan pandangan bangsa Israel tentang
orang tua dalam Kej 20:12
4.
Berilah
contoh peran aktifmu dalam membangun keluarga yang nyaman dan aman
|
G.
Rubrik
Penilaian
No
|
Nama
|
Skor
|
Jml skor
|
Ket
|
||||
|
|
5
|
4
|
3
|
2
|
1
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Soal No 1, 2 dan 4 :
a. jawaban lebih dari 1 skor 1
b. Jawaban lebih dari 2 skor 2
c. Jawaban
lebih dari 3 skor 3
d. Jawaban
lebih dari 4 skor 4
e. Jawaban
lebih dari 5 skor 5
Soal No 3 :
- Jawaban kurang lengkap skor 1
- Jawaban lengkap skor 3
- Prosedur Penilaian
Nilai Akhir = Jumlah Skor
2
Mengetahui Samigaluh, 3anuari 2012
Kepala
sekolah Guru
Mata Pelajaran
SUGIYONO, S.Pd Antonius
Jupri, S.Ag
19521222
197803 1 008 NIP.
19630615 198803 1 015
RENCANA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Pelajaran 14
Hidup Bersama Orang Lain
Nama Sekolah :
SMP N 2 Samigaluh
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik
Kelas, Semester : VII, 2
Tahun Pelajarn : 2011/2012
Standar Kompetensi
Memahami diri sebagai
laki-laki atau perempuan yang memiliki rupa-rupa kemampuan dan keterbatasan
agar dapat berelasi dengan sesama dan lingkungannya dengan meneladani Yesus
Kristus yang mewartakan Bapa dan Kerajaan-Nya
Kompetensi Dasar
1.2.Menyadari bahwa pertumbuhan dan perkembangan dirinya tidak
dapat lepas dari peran serta keluarga dan sesama disekitarnya sehingga
terpanggil untuk bekerja sama dan menghargai sesama.
Indikator
§ Menyebutkan orang-orang yang berperan
dalam hidupnya yang
bersahabat
§ Menjelaskan makna manusia sbg makhluk
sosial.
§ Menyebutkan faktor-faktor pendukung dan
penghambat dalam berelasi dengan orang lain.
§ Menyebutkan azas-azas hidup bersama
berdasaran Mat 7:12, Mat 22: 37-40, GS 29 C..
Alokasi Waktu
: 2x40
A. Tujuan
Pembelajaran
- Siswa dapat enyebutkan orang-orang yang berperan dalam hidupnyayang bersahabat
- Siswa dapat menjelaskan makna manusia sbg makhluk sosial.
- Siswa dapat menyebutkan faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam berelasi dengan orang lain.
- Siswa dapat menyebutkan azas-azas hidup bersama berdasarkan teks Mat 7:12, Mat 22: 37-40, GS 29 C.
- Siswa dapat menyebutkan contoh keterlibatan dirinya dalam hidup bersama.
B. Materi
Pembelajaran
Hidup
Bersama Orang Lain
C. Metode
Pembelajaran
`
Pendekatan : dialog partisipatif, pemahaman dan pendalaman iman
Metode :
tanya jawab, sharing, diskusi kelompok, ceramah
D. Langkah-langkah
kegiatan
1. Kegiatan pendahuluan
Pembukaan: guru
memberi pengantar singkat tentang topik yang akan dipelajari serta proses yang
akan dijalani. Kemudian guru mengajak siswa membuka pelajaran dengan doa dengan
contoh doa seperti tertera dalam buku siswa.
2.
Kegiatan Inti
2.1. EKSPLORASI :
Menggali pengalaman siswa dalam hidup
keluarga
Siswa untuk berbagi pengalaman hidup bersama orang lain?
Siswa mendalami makna syair lagu “No Man Is In Island”.
Guru
menyampaikan kesimpulan dan pendalaman materi dengan pokok-pokok sebagai
berikut.
§ Tak seorangpun dapat hidup sendiri. Semua orang pasti
membutuhkan orang lainuntuk hidup dan perkembangannya.
§ Untuk hidup dan perkembangannya manusia membutuhkan
dan dibutuhkan sesama. Inilah yang disebut manusia sebagai makhluk social
§ Faktor-faktor yang dapat merusak kehidupan bersama,
misalnya: Ketidakjujuran, egoisme, sikap tidak peduli, sombong, sikap tidak
adil dsb.
§ Untuk mencapai hidup bersama yang selaras dibutuhkan
asas hidup bersama, misalnya: aturan adapt, aturan kelompok, hokum dan
perundang-undangan, serta hokum agama.
2.2. ELABORASI
:
Mendalami
pandangan Kristiani tentang asas hidup bersama
Siswa
mempelajari teks Mat 7:12, Mat 22: 37-40, GS 29 C.
yang ttertera dalam buku siswa. Kemudian menjawab pertanyaan pendalaman.
Pertanyaan
pendalaman:
§ Asas apa yang diperlukan dalam hidup bersam sesuai
dengan kutipan-kutipan tersebut?
§ Sejauh mana asas hidup bersama terwujud dalam
kehidupan kelasmu?
2.3. KONFIRMASI :
Kesimpulan guru
§ Asas hidup bersama berisi syarat dan prasyarat bahwa
setiap anggota masyarakat harus memperlakukan sesamannya seperti dirinya
sendiri.
§ Bagi Yesus asas adil tidaklah cukup. Karena asas hidup
bersama yang utama adalah kasih karena
kasih mengarahkan semua orang untuk untuk dapat mencintai sesame seperti
mencintai dirinya sendiri.
3. Penutup
Pelajaran
ditutup dengan doa yang dipimpin salah satu murid
E. Sumber
Belajar
§ Kitab Suci (Mat 7:12, Mat
22: 37-40 )
§ Buku siswa kelas VII, pelajaran 2 “Hidup bersama orang
lain”.
§ Buku ”iman Katolik”
F. Penilaian
Teknik
penilaian
|
Bentuk
penilaian
|
Instrumen
penilaian
|
1.Tes Unjuk kerja
2.Tes Unjuk kerja
3.Tes tulis
4.Tes lisan
|
1.
Tes
identifikasi
2.
Tes
identifikasi
3.
Uraian
4.
Daftar
pertanyaan re
|
1.
Temukan
peran sahabat-sahabatmu dalam hidup bersama !
2.
Sebutkan
beberapa contoh kegiatan yang melibatkan banyak orang disekirtarmu!
3.
Jelaskan pandangan tentang asas hidup
bersama yang tertuang dalam Mat
7:12, Mat 22: 37-40, GS 29 C!
4.
Berilah
contoh asas hidup bersama yang ada di masyarakat sekitarmu
|
G.
Rubrik
Penilaian
No
|
Nama
|
Skor
|
Jml skor
|
Ket
|
||||
|
|
5
|
4
|
3
|
2
|
1
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Soal No 1, 2 dan 4 :
f. jawaban lebih dari 1 skor 1
g. Jawaban lebih dari 2 skor 2
h. Jawaban
lebih dari 3 skor 3
i.
Jawaban lebih dari 4 skor 4
j.
Jawaban lebih dari 5 skor 5
Soal No 3 :
- Jawaban kurang lengkap skor 1
- Jawaban lengkap skor 3
- Prosedur Penilaian
Nilai Akhir = Jumlah Skor
2
RENCANA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Pelajaran 15
Aku Dan Sesama Dicintai Allah
Nama
Sekolah : SMP N 2 Samigaluh
Mata
Pelajaran : Pendidikan Agama
Katolik
Kelas,
Semester : VII, 2
Tahun
Pelajarn : 2011/2012
Standar Kompetensi
Memahami diri sebagai
laki-laki atau perempuan yang memiliki rupa-rupa kemampuan dan keterbatasan
agar dapat berelasi dengan sesama dan lingkungannya dengan meneladani Yesus
Kristus yang mewartakan Bapa dan Kerajaan-Nya
Kompetensi Dasar
1.3.Menyadari bahwa pertumbuhan dan perkembangan dirinya tidak
dapat lepas dari peran serta keluarga dan sesama disekitarnya sehingga
terpanggil untuk bekerja sama dan menghargai sesama.
Indikator
§ Menjelaskan tanda atau bukti bahwa Allah mencintai
semua orang dengan jalan berbeda-beda.
§ Menyebutkan konsekuensi sikap religius manusia atas sikap dan tindakan Allah
yang mencintai semua manusia.
§ Merumuskan kehendak Allah kepada semua
orang dalam relasinya dengan sesama berdasarkan kutipan Mat 5: 43-48; Yoh
18:20-26..
Pendidikan karakter :
Religius
A. Tujuan
Pembelajaran
- Siswa dapat menjelaskan tanda atau bukti bahwa Allah mencintai semua orang dengan jalan berbeda-beda.
- Siswa dapat menyebutkan konsekuensi sikap religious manusia atas sikap dan tindakan Allah yang mencintai semua manusia.
- Siswa dapat merumuskan kehendak Allah kepada semua orang dalam relasinya dengan sesama berdasarkan kutipan Mat 5: 43-48; Yoh 18:20-26.
B. Materi
Pembelajaran
Aku
Dan Sesama Dicintai Allah
C. Metode
Pembelajaran
`
Pendekatan : dialog
partisipatif pemahaman dan pendalaman
iman
Metode :
tanya jawab, sharing, diskusi kelompok, ceramah
D. Langkah-langkah
kegiatan
1.
Kegiatan pendahuluan
Pembukaan: guru
memberi pengantar singkat tentang topik yang akan dipelajari serta proses yang
akan dijalani. Kemudian guru mengajak siswa membuka pelajaran dengan doa dengan
contoh doa seperti tertera dalam buku siswa.
2.
Kegiatan Inti
2.1. EKSPLORASI :
Menggali pengalaman siswa tentang kasih
Allah
Siswa mendalami makna kasih Allah dalam cerita “kutukan yang tak mempan”
Siswa berbagi pengalaman dikasihi Allah, dalam hal apa
dan dengan cara apa Allah mengasihi..
Guru
menyampaikan kesimpulan singkat dan pendalaman materi dengan pokok-pokok
sebagai berikut.
§ Umumnya manusia mengasihi karena alasan-alasan
tertentu, misalnya karena pinter, kaya, suka mentraktir, dll. Tetapi tidak
demikian dengan Allah, Allah mengasihi manusia tanpa membeda-bedakan.
2.2. ELABORASI
:
Mendalami
pandangan Kristiani kasih Allah
Siswa untuk
mempelajari teks Mat 5:43-48; Yoh 18:20-26 yang tertera dalam buku siswa. Kemudian
menjawab pertanyaan pendalaman. Apa yang menarik dari dua kutipan tersebut
tentang kasih Allah.
2.3. KONFIRMASI
Kesimpulan guru
§ Yesus menawarkan suatu pandangan baru tentang makna
dan cara mengasihi yakni bahwa kasih selalu terarah demi kebahagiaan orang lain
tanpa syarat, tanpa pamrih dan terarah kepada siapa saja termasuk orang yang
memusuhi kita.
§ Pandangan Yesus itu dilandasi oleh kasih Bapa-Nya
sendiri yang Mahakasih.
3.
Penutup
Pelajaran
ditutup dengan doa yang dipimpi salah satu murid
E. Sumber
Belajar
§ Kitab Suci (Kej 20: 12, Ef 6:1-3, Luk 2:41-52, Yoh
19:26-27 )
§ Buku siswa kelas VII, pelajaran 2 “Aku di tenmgah
keluarga”.
§ Buku ”iman Katolik”
F. Penilaian
Teknik
penilaian
|
Bentuk
penilaian
|
Instrumen
penilaian
|
1.
Tes
Unjuk kerja
2.
Tes
Unjuk kerja
3.
Tes
tulis
4.
Tes
lisan
|
1.
Tes
identifikasi
2.
Tes
identifikasi
3.
Uraian
4.
Daftar
pertanyaan refleksi
|
1.
Sebutkan
tanda/bukti bahwa Allah mencintai manusia
2.
Sebutkan
sikap religious manusia atas tndakan Allah ?
3.
Rumuskan
kehendak Allah seperti terdapat dalam Mat ; 5 43-48
4.
Berilah
contoh peran aktifmu dalam membangun religious .
|
G. Rubrik Penilaian
No
|
Nama
|
Skor
|
Jml skor
|
Ket
|
||||
|
|
5
|
4
|
3
|
2
|
1
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Soal No 1, 2 dan 4 :
k. jawaban lebih dari 1 skor 1
l.
Jawaban lebih
dari 2 skor 2
m. Jawaban
lebih dari 3 skor 3
n. Jawaban
lebih dari 4 skor 4
o. Jawaban
lebih dari 5 skor 5
Soal No 3 :
- Jawaban kurang lengkap skor 1
- Jawaban lengkap skor 3
H. Prosedur Penilaian
Nilai Akhir = Jumlah Skor
Mengetahui Samigaluh,
3 Januari 2012
Kepala
sekolah Guru
Mata Pelajaran
SUGIYONO,
S.Pd Antonius Jupri, S.Ag
19521222
197803 1 008 NIP. 19630615 198803 1 015
RENCANA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Pelajaran 16
Yesus
Berbelas Kasih
Nama
Sekolah : SMP N 2 Samigaluh
Mata
Pelajaran : Pendidikan Agama
Katolik
Kelas,
Semester : VII, 2
Tahun
Pelajarn : 2011/2012
Standar Kompetensi
Memahami diri sebagai
laki-laki atau perempuan yang memiliki rupa-rupa kemampuan dan keterbatasan
agar dapat berelasi dengan sesama dan lingkungannya dengan meneladani Yesus
Kristus yang mewartakan Bapa dan Kerajaan-Nya
Kompetensi Dasar
1.4
Memahami berbagai sifat dan sikap Yesus Kristus sehingga dapat meneladani dan
menerap-kannya dalam kehidupan sehari-hari.
Indikator
§ Menyebutkan
pengalaman mem peroleh belas kasih dari sesama.
§ Menyebutkan orang-orang yg di- sebut berbelas kasih & alasannya
§ Menjelaskan makna berbelas kasih.
§ Menjelaskan nilai berbelas kasih dalam
tindakan Yesus seperti yang dikisahkan dalam Luk 7: 1 1-17.
§ Menyebutkan beberapa tindakan belas kasih
Yesus Kristus yang dapat diteladani dalam hidup sehari-hari
§ Membuat
aksi nyata tindakan berbelas kasih pada sesama.
§ Melaporkan
hasil refleksi aksi nyata yang sudah dilakukannya.
A. Tujuan Pembelajaran
§ Siswa
dapat menyebutkan pengalaman mem peroleh belas kasih dari
sesama.
§ Siswa dapat menyebutkan orang-orang yg di-
sebut berbelas kasih & alasannya
§ Siswa dapat menjelaskan makna berbelas
kasih.
§ Siswa dapat menjelaskan nilai berbelas
kasih dalam tindakan Yesus seperti yang dikisahkan dalam Luk 7: 1 1-17.
§ Siswa dapat menyebutkan beberapa tindakan
belas kasih Yesus Kristus yang dapat diteladani dalam hidup sehari-hari
§ Siswa
dapat membuat aksi nyata tindakan berbelas kasih pada sesama.
§ Siswa
dapat melaporkan hasil refleksi aksi nyata yang sudah dilakukannya.
B. Materi
Pembelajaran
Yesus
Berbelas kasih
C. Metode
Pembelajaran
`
Pendekatan : dialog
partisipatif pemahaman dan pendalaman
iman
Metode :
tanya jawab, sharing, diskusi kelompok, ceramah
D. Langkah-langkah
kegiatan
1. Kegiatan
pendahuluan
Pembukaan: guru
memberi pengantar singkat tentang topik yang akan dipelajari serta proses yang
akan dijalani. Kemudian guru mengajak siswa membuka pelajaran dengan doa dengan
contoh doa seperti tertera dalam buku siswa.
2. Kegiatan
Inti
2.1. EKSPLORASI :
Menggali pengalaman siswa tentang
berbelas kasih
Siswa mendalami makna berbelas kasih dalam cerita “Dua Belas Lembar Uang Lima Dolar”.
Siswa menuliskan Beberapa pengalaman mendapat belas kasih
dari orang lain dan berbelas kasih kepada orang lain.
Mendapatkan belas kasih
|
Memberikan belas kasih
|
|
|
|
|
Guru
menyampaikan ringkasan dan pendalaman materi dengan pokok-pokok sebagai
berikut.
§ Semua orang dapat berbelas
kasih kapan saja.
§ Yang terpenting dari belas kasih adalah sikap bela
rasa yaitu merasakan penderitaan orang lain seperti penderitaan diri sendiri
2.2. ELABORASI
:
Mendalami
pandangan Kristiani tentang sikap terhadap keluarga
Siswa untuk
mempelajari teks Luk 7: 1 1-17. Kemudian
menjawab pertanyaan pendalaman.
Pertanyaan
pendalaman:
§ Seandainya kamu menjadi Ibu dari pemuda di Nain,
perasaan apa saja yang kamu alami? Dalam situasi seperti itu, apa yang paling
kamu harapkan?
2.3. KONFIRMASI :
Kesimpulan guru
§ Yesus sangat tergerak hati menyaksikan kesedihan janda
di nain. Sehingga Ia menghidupkan anak muda di nain. Apa yang dilakukan Yesus
sebenarnya ingin meyatakan Allah yang membeaskan, Allah yang berbelaskasih
kepada hambanya yang mengalami kesedihan
§ Motivasi belas kasih Yesus bukan demi mencari pengikut
sebanyak-banyaknya, bukan demi popularitas, melainkan demi pembebasan orang
yang dikasihinya dari penderitaan.
Oleh karena itu manusia harus meneladani Yesus Yang
berbelas kasih dengan berbelas kasih kepada
sesama
3. Penutup
Pelajaran
ditutup dengan doa yang dipimpi salah satu murid
E. Sumber
Belajar
§ Kitab Suci (Luk 7: 1 1-17)
§ Buku siswa kelas VII, pelajaran 2 “Yesus Berbelas
Kasih”.
§ Buku ”iman Katolik”
F. Penilaian
Teknik
penilaian
|
Bentuk
penilaian
|
Instrumen
penilaian
|
1.
Tes
Unjuk kerja
2.
Tes
Unjuk kerja
3.
Tes
tulis
4.
Tes
lisan dan
refleksi
|
1.
Tes
identifikasi
2.
Tes
identifikasi
3.
Uraian
4.
Daftar
pertanyaan
refleksi
|
1.
Temukan
kata lain dari belas
kasih!
2.
Sebutkan
beberapa contoh sikap belas kasih!
3.
Jelaskan apa maksud Yesus menghidupkan anak
muda di Nain Luk 7: 1 1-17
4.
Berilah
contoh pengalamanmu dalam berbelas
kasih!
|
G. Rubrik Penilaian
No
|
Nama
|
Skor
|
Jml skor
|
Ket
|
||||
|
|
5
|
4
|
3
|
2
|
1
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Soal No 1, 2 dan 4 :
p. jawaban lebih dari 1 skor 1
q. Jawaban lebih dari 2 skor 2
r.
Jawaban lebih dari 3 skor 3
s. Jawaban
lebih dari 4 skor 4
t.
Jawaban lebih dari 5 skor 5
Soal No 3 :
- Jawaban kurang lengkap skor 1
- Jawaban lengkap skor 3
H. Prosedur Penilaian
Nilai Akhir = Jumlah Skor
RENCANA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Pelajaran 17
Yesus Mengampuni
Nama
Sekolah : SMP N 2 Samigaluh
Mata
Pelajaran : Pendidikan Agama
Katolik
Kelas,
Semester : VII, 2
Tahun
Pelajarn : 2011/2012
Standar Kompetensi
Memahami diri sebagai
laki-laki atau perempuan yang memiliki rupa-rupa kemampuan dan keterbatasan
agar dapat berelasi dengan sesama dan lingkungannya dengan meneladani Yesus
Kristus yang mewartakan Bapa dan Kerajaan-Nya
Kompetensi Dasar
1.5
Memahami berbagai sifat dan sikap Yesus Kristus sehingga dapat meneladani dan
menerap-kannya dalam kehidupan
sehari-hari.
Indikator
§ Menceritakan pengalaman diri sendiri atau
orang lain yang memberi dan menerima pengampunan
§ Menyebutkan faktor penghambat yang membuat
orang lain sulit mengampuni
§ Menyebutkan keuntungan bila mampu mengampuni dan mendapat pengampunan
§ Menceritakan pengalaman tentang orang yang
rela berkorban demi kepentingan sesama
A. Tujuan Pembelajaran
§ Siswa dapat menceritakan pengalaman diri
sendiri atau orang lain yang memberi dan menerima pengampunan
§ Siswa dapat menyebutkan faktor penghambat
yang membuat orang lain sulit mengampuni
§ Siswa dapat menyebutkan keuntungan bila
mampu mengampuni dan mendapat pengampunan
§ Siswa dapat menceritakan pengalaman
tentang orang yang rela berkorban demi kepentingan sesama
B. Materi
Pembelajaran
Yesus
Mengampuni
C. Metode
Pembelajaran
`
Pendekatan : dialog
partisipatif pemahaman dan pendalaman
iman
Metode :
tanya jawab, sharing, diskusi kelompok, ceramah
D. Langkah-langkah
kegiatan
1.
Kegiatan pendahuluan
Pembukaan: guru
memberi pengantar singkat tentang topik yang akan dipelajari serta proses yang
akan dijalani. Kemudian guru mengajak siswa membuka pelajaran dengan doa dengan
contoh doa seperti tertera dalam buku siswa.
2.
Kegiatan Inti
2.1. EKSPLORASI :
Menggali pengalaman siswa dalam hidup
keluarga
Siswa mendalami makna mengampuni cerita
“kemenangan mengampuni”.
Siswa menuliskan Beberapa pengalaman dengan mengisi kolom
Pengalamanku
|
Alasan
|
1.
Bila bersalah
kepada orang lain
(Pilih
salah satu)
2.
Bila orang lain
meminta maaf
(Pilih salah satu)_
|
......................................................................................
......................................................................................
......................................................................................
......................................................................................
......................................................................................
......................................................................................
......................................................................................
.......................................................................................
|
Guru
menyampaikan kesimpulan dan pendalaman materi dengan pokok-pokok sebagai
berikut.
§ Tidak semua orang mudah minta maaf dan memberi maaf.
§ Factor yang menghambat orang berani mengakui kesalahan
dan meminta maaf antara lain karena ingin mempertahankan harga diri atau
wibawa, merasa gengsi
§ Entah meminta maaf atau memberi maaf akan lebih
menguntungkan bagi orang yang bersalah maupun bagi orang yang dirugikan
2.2.
ELABORASI :
Mendalami
pandangan Kristiani tentang sikap terhadap keluarga
Siswa untuk
mempelajari teks Yoh 8: 2-11. Kemudian diminta
menjawab pertanyaan pendalaman.
Pertanyaan
pendalaman:
§ Bagaiman sikap Yesus dan sikap orang banyak menghadapi
perempuan yang berbuat zinah?
2.3.
KONFIRMASI :
Kesimpulan guru
§ Yesus menegaskan bahwa tidak ada manusia yang
sempurna, jadi hendaknya jangan mudah menghakimi melainkan mengampuni dengan sungguh-sungguh seperti Allah
yang senantiasa mengampuni.
3.
Penutup
Pelajaran
ditutup dengan doa yang dipimpi salah satu murid
E. Sumber
Belajar
§ Kitab Suci (Yoh 8: 2-11)
§ Buku siswa kelas VII, pelajaran 2 “Yesus Mengampuni”.
§ Buku ”iman Katolik”
F. Penilaian
Teknik
penilaian
|
Bentuk
penilaian
|
Instrumen
penilaian
|
1.
Tes
Unjuk kerja
2.
Tes
Unjuk kerja
3.
Tes
tulis
4.
Tes
lisan dan refleksi
|
2.
Tes
identifikasi
3.
Tes
identifikasi
4.
Uraian
5.
Daftar
pertanyaan refleksi
|
1.
Temukan
beberapa keuntungan dari mengampuni!!
2.
Temukan
beberapa kerugian apabila kita sulit mengampuni!
3.
Jelaskan apa maksud Yesus dengan tidak
menghukum perempuan yang kedapatan berzina Yoh 8: 2-11!
4.
Buatlah
doa kepada temanmu yang pernah kamu anggap sebagai musuh atau yang kamu
benci!
|
G. Rubrik Penilaian
No
|
Nama
|
Skor
|
Jml skor
|
Ket
|
||||
|
|
5
|
4
|
3
|
2
|
1
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Soal No 1, 2 dan 4 :
a.
jawaban lebih
dari 1 skor 1
b.
Jawaban lebih
dari 2 skor 2
c.
Jawaban lebih dari 3 skor 3
d.
Jawaban lebih dari 4 skor 4
e.
Jawaban lebih dari 5 skor 5
Soal No 3 :
a.
Jawaban kurang lengkap
skor 1
b.
Jawaban lengkap
skor 3
H. Prosedur Penilaian
Nilai Akhir = Jumlah Skor
2
Mengetahui Samigaluh,
3 Januari 2012
Kepala
sekolah Guru
Mata Pelajaran
SUGIYONO,
S. Pd Antonius Jupri, S.Ag
19521222
197803 1 008 NIP. 19630615 198803 1 015
RENCANA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Pelajaran 18
Yesus Rela Berkorban
Nama Sekolah :
SMP N 2 Samigaluh
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik
Kelas, Semester : VII, 2
Tahun Pelajarn : 2011/2012
Standar Kompetensi
Memahami diri sebagai
laki-laki atau perempuan yang memiliki rupa-rupa kemampuan dan keterbatasan
agar dapat berelasi dengan sesama dan lingkungannya dengan meneladani Yesus
Kristus yang mewartakan Bapa dan Kerajaan-Nya
Kompetensi Dasar
1.6
Memahami berbagai sifat dan sikap Yesus Kristus sehingga dapat meneladani dan
menerap-kannya dalam kehidupan
sehari-hari.
Indikator
§ Menceritakan pengalaman sendiri tentang
sikap/tindakan rela berkorban
§ Menjelaskan tentang perlunya bertanggung jawab dengan keberanian berkorban seperti
dilukiskan dalam Yoh 10:11-15
§ Menuliskan tanggapan terhadap tindakan
Yesus yang rela berkorban bagi manusia
§ Menyebutkan tindakan Yesus yang rela
berkorban
A. Tujuan
Pembelajaran
§ Siswa dapat menceritakan pengalaman
sendiri tentang sikap/tindakan rela berkorban
§ Siswa dapat menjelaskan tentang perlunya bertanggung jawab keberanian berkorban seperti dilukiskan
dalam Yoh 10:11-15
§ Siswa dapat menuliskan tanggapan terhadap
tindakan Yesus yang rela berkorban bagi manusia
§ Siswa dapat menyebutkan tindakan Yesus
yang rela berkorban
B. Materi
Pembelajaran
Yesus
Rela Berkorban
C. Metode
Pembelajaran
`
Pendekatan : dialog
partisipatif pemahaman dan pendalaman
iman
Metode :
tanya jawab, sharing, diskusi kelompok, ceramah
D. Langkah-langkah
kegiatan
1. kegiatan
pendahuluan
Pembukaan: guru
memberi pengantar singkat tentang topik yang akan dipelajari serta proses yang
akan dijalani. Kemudian guru mengajak siswa membuka pelajaran dengan doa dengan
contoh doa seperti tertera dalam buku siswa.
2. Kegiatan
Inti
2.1. EKSPLORASI :
Menggali pengalaman siswa tentang rela
berkorban
Siswa mendalami makna Rela berkornan dalam cerita “Apakah Engkau Yesus”.
Siswa menuliskan beberapa contoh sikap rela berkorban.
Guru
menyampaikan kesimpulan dan pendalaman materi dengan pokok-pokok sebagai
berikut.
§ Zaman sekarang sikap rela berkorban semakin luntur
karena orang terlalu sibuk dengan kehidupannya sendiri-sendiri. Namun sebagai
pengikut Kristus kita harus rela berkorban, karena rela berkorban mendatangkan
kasih.
2.2.
ELABORASI :
Mendalami
pandangan Kristiani tentang sikap rela berkorban
Siswa untuk
mempelajari teks Yoh 10:11-15. Kemudian
menjawab pertanyaan pendalaman.
Pertanyaan
pendalaman:
§ Pilihlah satu atau dua kata yang kamu anggap mengesan?
2.3.
KONFIRMASI
Kesimpulan guru
§ Sikap dan kesedian orang untuk rela berkorban semakin
sulit dijumpai di jaman modern ini. Arus persaingan membuat orang semakin tidak
sempat memikirkan orang lain, apalagi berkorban untuk orang lain, karena orang
hanya memikirkan dirinya sendiri.
§ Dalam Yoh 10:11-15 Yesus Yesus menyebut Diri-Nya
Gembala yang Baik yang rela memberikan nyawanya bagi domba-domba-Nya. Adalah
salah satu contoh tanggung jawab yang besar.
Yang terpenting bagi Yesus adalah keselamatan seluruh umat manusia, bukan
diri-Nya sendiri.
§
Penutup
Pelajaran
ditutup dengan doa yang dipimpi salah satu murid
E. Sumber
Belajar
§ Kitab Suci (Yoh 10:11-15)
§ Buku siswa kelas VII, pelajaran 2 “Yesus Rela
Berkorban”.
§ Buku ”iman Katolik”
F. Penilaian
Teknik
penilaian
|
Bentuk
penilaian
|
Instrumen
penilaian
|
1.
Tes
Unjuk kerja
2.
Tes
Unjuk kerja
3.
Tes
tulis
4.
Tes
lisan dan refleksi
|
1.
Tes
identifikasi
2.
Tes
identifikasi
3.
Uraian
4.
Daftar
pertanyaan refleksi
|
1.
Ceritakanlah
satu pengalamanmu tentang bertanggung
jawab dengan rela berkorban!
2.
Jelaskan
hambatan-hambatan sesorang yang kurang atau tidak rela berkorban!
3.
Ungkapkan
sikap Yesus dalam Yoh 10:11-15 dengan kata-katamu sndiri!
4.
Berilah
contoh-contoh sikap rela berkorban!
|
G. Rubrik Penilaian
No
|
Nama
|
Skor
|
Jml skor
|
Ket
|
||||
|
|
5
|
4
|
3
|
2
|
1
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Soal No 1, 2 dan 4 :
a. jawaban salah skor 1
b.
Jawaban kurang
lengkap skor 2
c.
Jawaban lengkap skor 3
d. Jawaban
benar skor 4
Soal No 3 :
- Jawaban kurang lengkap skor 4
- Jawaban lengkap skor 8
H. Prosedur Penilaian
Nilai Akhir = Jumlah Skor
2
Mengetahui Samigaluh,
3 Januari 2012
Kepala
sekolah Guru
Mata Pelajaran
SUGIYONO,
S.Pd Antonius Jupri, S.Ag
19521222
197803 1 008 NIP. 19630615 198803 1 015
RENCANA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Pelajaran 19
Yesus Peduli Terhadap Penderitaan Sesama
Nama
Sekolah : SMP N 2 Samigaluh
Mata
Pelajaran : Pendidikan Agama
Katolik
Kelas,
Semester : VII, 2
Tahun
Pelajarn : 2011/2012
Standar Kompetensi
Memahami diri sebagai
laki-laki atau perempuan yang memiliki rupa-rupa kemampuan dan keterbatasan
agar dapat berelasi dengan sesama dan lingkungannya dengan meneladani Yesus
Kristus yang mewartakan Bapa dan Kerajaan-Nya
Kompetensi Dasar
1.7 Memahami berbagai sifat dan sikap Yesus
Kristus sehingga dapat meneladani dan menerap-kannya dalam kehidupan sehari-hari.
Indikator
§ Menceritakan kisah orang yang sangat peduli terhadap sesama
§ Menceritakan pengalaman sendiri yang
menunjukkan sikap perduli terhadap penderitaan sesama.
§ Menceritakan sikap kepedulian Yesus
terhadap sesama seperti yang dikisahkan dalam Luk 6:6-11
§ Merencanakan dan melaksanakan kegiatan
untuk mewujudkan sikap perduli
terhadap sesama
Pendidikan karakter :
Peduli sosial
A. Tujuan
Pembelajaran
§ Siswa dapat menceritakan kisah orang yang
sangat peduli terhadap sesama
§ Siswa dapat menceritakan pengalaman
sendiri yang menunjukkan sikap perduli terhadap penderitaan sesama.
§ Siswa dapat menceritakan sikap kepedulian
Yesus terhadap sesama seperti yang dikisahkan dalam Luk 6:6-11
§ Siswa dapat merencanakan dan melaksanakan
kegiatan untuk mewujudkan sikap perduli terhadap sesama
B. Materi
Pembelajaran
Yesus
Peduli Terhadap Penderitaan Sesama
C. Metode
Pembelajaran
`
Pendekatan : dialog
partisipatif pemahaman dan pendalaman
iman
Metode :
tanya jawab, sharing, diskusi kelompok, ceramah
D. Langkah-langkah
kegiatan
1. Kegiatan
pendahuluan
Pembukaan: guru
memberi pengantar singkat tentang topik yang akan dipelajari serta proses yang
akan dijalani. Kemudian guru mengajak siswa membuka pelajaran dengan doa dengan
contoh doa seperti tertera dalam buku siswa.
2. Kegiatan
Inti
2.1. EKSPLORASI ;
Menggali pengalaman siswa tentang kepedulian
terhadap sesama
Siswa mendalami makna peduli terhadap sesama dalam syair
lagu “Banyaklah Orang Disekitar Kita”
dan cerita ”Menyapa atau Membiarkan”
Siswa menuliskan beberapa contoh sikap peduli terhadap
sesama.
Guru
menyampaikan kesimpulan dan pendalaman materi dengan pokok-pokok sebagai
berikut.
§ Sikap kurang peduli disebabkan oleh sikap egoisme,
yakni mementingkan diri sendiri.
§ Sikap peduli tercipta dengan membiasakan diri yang
didpupuk sejak dalam keluarga, sekolah dan dalam masyarakat.
2.2.
ELABORASI :
Mendalami
pandangan Kristiani tentang sikap peduli terhadap sesama
Siswa untuk
mempelajari teks Mat 12:9-15; Mrk 3:1-6.
Kemudian menjawab pertanyaan pendalaman.
Pertanyaan
pendalaman:
§ Sikap penduli yang seperti apa yang dilakukan Yesus?
§ Bagaimana sikap Yesus terhadap orang-orang yang tidak
setuju dengan tindakan-Nya?
2.3.
KONFIRMASI :
Kesimpulan guru
§ Untuk mewujudnyatakan kepedulian
terhdapa sesama ternyata tidak mudah, seringkali banyak hambatan untuk
melakukannya baik dari dalam diri sendiri maupun orang lain.
§ Dalam Mat 12:9-15;Mrk 3:1-6
Yesus telah menunjukkan Diri-Nya memiliki sikap peduli pada sesame yang
menderita, walaupun banyak hambatan dan tantangan.
3. Penutup
Pelajaran
ditutup dengan doa yang dipimpi salah satu murid
E. Sumber
Belajar
§ Kitab Suci (Mat 12:9-15;Mrk
3:1-6)
§ Buku siswa kelas VII, pelajaran 2 “Yesus Peduli
Terhadapa Penderitaan Sesama”.
§ Buku ”iman Katolik”
F. Penilaian
Teknik
penilaian
|
Bentuk
penilaian
|
Instrumen
penilaian
|
1.
Tes
Unjuk kerja
2.
Tes
Unjuk kerja
3.
Tes
tulis
4.
Tes
lisan dan refleksi
|
1.
Tes
identifikasi
2.
Tes
identifikasi
3.
Uraian
4.
Daftar
pertanyaan refleksi
|
1.
Apa
yang akan terjadi apabila sikap-sikap tidak peduli dibiarkan berkembang!
2.
Apa
yang menyebabkan warga masyarakat tidak lagi peduli terhadap sesamanya
3.
Jelaskan
gagasan kepedulian apa yang muncul dalam Mat 12:9-15;Mrk
3:1-6!
4.
Carilah
satu atau dua orang disekitarmu yang menaruh sikap peduli terhadapa sesame
dan tunjukkanlah bentuk dari kepeduliaanya!
|
G. Rubrik Penilaian
No
|
Nama
|
Skor
|
Jml skor
|
Ket
|
||||
|
|
5
|
4
|
3
|
2
|
1
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Soal No 1, 2 dan 4 :
a. jawaban
salah skor 1
b.
Jawaban kurang
lengkap skor 2
c.
Jawaban lengkap skor 3
d. Jawaban
benar skor 4
Soal No 3 :
- Jawaban kurang lengkap skor 4
- Jawaban lengkap skor 8
H. Prosedur Penilaian
Nilai Akhir = Jumlah Skor
2
Mengetahui Samigaluh,
3 Januari 2012
Kepala
sekolah Guru
Mata Pelajaran
SUGIYONO,
S.Pd Antonius Jupri, S.Ag
19521222
197803 1 008 NIP. 19630615 198803 1 015
RENCANA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Pelajaran 20
Yesus Kristus Sang Pendoa
Nama
Sekolah : SMP N 2 Samigaluh
Mata
Pelajaran : Pendidikan Agama
Katolik
Kelas,
Semester : VII, 2
Tahun
Pelajarn : 2011/2012
Standar Kompetensi
Memahami diri sebagai
laki-laki atau perempuan yang memiliki rupa-rupa kemampuan dan keterbatasan
agar dapat berelasi dengan sesama dan lingkungannya dengan meneladani Yesus
Kristus yang mewartakan Bapa dan Kerajaan-Nya
Kompetensi Dasar
1.8
Memahami berbagai sifat dan sikap Yesus Kristus sehingga dapat meneladani dan
menerap-kannya dalam kehidupan
sehari-hari.
Indikator
§ Menjelaskan bahwa Yesus adalah pribadi pendoa dan sekaligus mengajar manusia untuk
berdoa seperti yang terungkap dalam Luk 11:1-13
§ Menyebutkan hal-hal yang bisa diteladani
dari kehidupan doa Yesus Kristus
§ Menyusun doa untuk tujuan tertentu
Pendidikan karakter :
Religius
A. Tujuan
Pembelajaran
§ Siswa dapat menjelaskan bahwa Yesus adalah
pribadi pendoa dan sekaligus mengajar manusia untuk
berdoa seperti yang terungkap dalam Luk 11:1-13
§ Siswa dapat menyebutkan hal-hal yang bisa
diteladani dari kehidupan doa Yesus Kristus
§ Siswa dapat menyusun doa untuk tujuan
tertentu
G. Materi
Pembelajaran
Yesus
Kristus Sang Pendoa
C. Metode
Pembelajaran
`
Pendekatan : dialog
partisipatif pemahaman dan pendalaman
iman
Metode :
tanya jawab, sharing, diskusi kelompok, ceramah
D. Langkah-langkah kegiatan
1. Kegiatan
pendahuluan
Pembukaan: guru
memberi pengantar singkat tentang topik yang akan dipelajari serta proses yang
akan dijalani. Kemudian guru mengajak siswa membuka pelajaran dengan doa dengan
contoh doa seperti tertera dalam buku siswa.
2. Kegiatan
Inti
2.1. EKSPLORASI ;
Menggali pengalaman siswa dalam hal
berdoa sehari-hari
Guru meminta para siswa untuk mengisi blangko.
Pilih
salah satu jawaban, kemudian berikan alasannya!
Saya berdoa secara teratur: Ya/Tidak
Alasan...............................................................................................................................................
Saya lebih sering berdoa
secara: Pribadi/Bersama Teman/Bersama Keluarga
Alasan...............................................................................................................................................
Isi doa yang sering saya ungkapkan:
Permohonan/Syukur/Harapan/Lainnya
Alasan...............................................................................................................................................
Uraikan
jawabanmu atas pertanyaan berikut!
Menurut saya manfaat berdoa
adalah:.............................................................................................
...........................................................................................................................................................
Menurut saya, doa yang baik
adalah................................................................................................
...........................................................................................................................................................
|
Guru
menyampaikan kesimpulan dan pendalaman materi dengan pokok-pokok sebagai
berikut.
§ Doa dalam kehidupan sehari-hari tidak semata-mata berbicara
kepada Tuhan, tetapi juga mendengarkan Tuhan, merasakan dan mengalami
kehadiran-Nya dalam hidup kita.
2.2. ELABORASI :
Mendalami teladan
Yesus sebagai pribadi pendoa
Siswa untuk
mempelajari teks Luk 11:1-13. Kemudian diminta
menjawab pertanyaan pendalaman.
Pertanyaan
pendalaman:
§ Pernahkah kamu melihat gambar Yesus yang sdang berdoa?
Apa kesanmu?
§ Rumuskan gagasan penting yang memperlihatkan Yesus
sebagai pribadi pendoa!
2.3.
KONFIRMASI :
Kesimpulan guru
§ Seluruh hidup dan karya Yesus dihayati dalam kesatuan
dengan Bapa-Nya. Sebagai seorang pendoa, Yesus melihat hidup-Nya sendiri adalah
suatu doa yang dipersembahkan kepada Bapa-Nya. Yesus tidak lupa mencari tempat
yang sunyi dalam berdoa. Tempat favorit-Nya adalah taman Getsemani.
§ Yesus selalu menyerahkan suka duka-Nya kepada bapa-Nya
ketika berdoa. Bagi Yesus, bukan kehendak-Nya yang harus terjadi melainkan
kehendak Bapa-Nya.
§ Yesus mengajarkan kepada kita doa
yang penuh dengan sikap penyerahan, cinta kasih, keadilan, dan juga
pengampunan yakni doa “Bapa Kami”.
3. Penutup
Pelajaran
ditutup dengan doa yang dipimpi salah satu murid
E. Sumber Belajar
Kitab Suci (Luk 11:1-13)
Buku siswa kelas VII, pelajaran 2
“Yesus Kristus Sang Pendoa”.
Buku ”iman Katolik”
F. Penilaian
Teknik
penilaian
|
Bentuk
penilaian
|
Instrumen
penilaian
|
1.
Tes
tertulis
2.
Tes
tertulis
3.
Tes
lisan dan refleksi
|
1.
Uraian
2.
Uraian
3.
Daftar
pertanyaan refleksi
|
1.
Jelaskan
bahwa Yesus adalah pribadi pendoa dan sekaligus mengajar manusia untuk berdoa
seperti yang terungkap dalam Luk 11:1-13
2.
Jelaskan
hal-hal yang bisa diteladani dari kehidupan doa
Yesus Kristus
3.
buatlah
doa untuk tujuan tertentu
|
G. Rubrik Penilaian
No
|
Nama
|
Skor
|
Jml skor
|
Ket
|
||||
|
|
5
|
4
|
3
|
2
|
1
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Soal No 1, 2 dan 4 :
a. jawaban
salah skor 1
b.
Jawaban kurang
lengkap skor 2
c.
Jawaban lengkap skor 3
d. Jawaban
benar skor 4
Soal No 3 :
- Jawaban kurang lengkap skor 4
- Jawaban lengkap skor 8
H. Prosedur Penilaian
Nilai Akhir = Jumlah Skor
2
Mengetahui Samigaluh, 3 Januari
2012
Kepala
sekolah Guru
Mata Pelajaran
SUGIYONO,
S.Pd Antonius Jupri, S.Ag
19521222
197803 1 008 NIP. 19630615 198803 1 015